Đang tải... (xem toàn văn)
This study aims to find out the impact of women empowerment and raising the family economic resources in Sambiroto village, before and after the presence of Kelompok Usaha Bersama (KUB). Through the descriptive-quantitative approach, using quota sampling method, 50 samples were taken from 125 populations of the women in Sambiroto village. By using one sample t-test, the data showed that KUB was well utilized by the villagers as an organization or place to share their various creativities. It can be seen from the rising people’s participation. The other side, KUB was also able to give value plus to all of the villagers in Sambiroto, in term of empowering their lives
Pengaruh Manajemen Sumber Daya Manusia, Budaya dan Iklim Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja (Studi kasus PT Nippon Indosari Corpindo, Tbk) Program Studi Psikologi, Fakultas Psikologi, Universitas Pancasila Email: mariahastikartika@gmail.com Abstrak Dalam era persaingan dan kompetensi yang semakin ketat saat ini, sumber daya manusia menjadi faktor utama dalam pencapian keunggulan bersaing Dengan sumber daya manusia yang melimpah seperti sekarang ini, organisasi harus bisa berpikir bagaimana bisa memanfaatkanya secara optimal Sumber daya manusia yang optimal dapat diperoleh dengan melakukan manajemen sumber daya manusia yang sekaligus bertujuan untuk peningkatan kinerja karyawan dan penciptaan hubungan yang harmonis antar karyawan serta kerja sama antar karyawan yang efektif dan efisien sehingga diharapkan akan meningkatkan kepuasan kerja karyawan Karyawan yang mendapatkan kepuasaan kerja akan melaksanakan pekerjaan dengan lebih baik, sedangkan karyawan yang tidak memperoleh kepuasan kerja tidak akan pernah mencapai kematangan psikologi Selain manajemen sumber daya manusia, budaya dan iklim organisasi juga turut ambil bagian dalam penciptaan kepuasan kerja karyawan Budaya organisasi menjadi sebuah tuntunan bagi setiap elemen organisasi suatu perusahaan untuk membentuk sikap dan perilaku yang sesuai dengan visi-misi dan nilai-nilai perusahaan, sedangkan iklim organisasi memiliki peranan penting dalam mengelola suatu organisasi karena merupakan persepsi yang sama dan utuh tentang makna hakiki kehidupan bersama dalam organisasi Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh manajemen sumber daya manusia, budaya dan iklim organisasi terhadap kepuasan kerja pada PT Nippon Indosari Corpindo, Tbk Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan metode studi pustaka Hasil penelitian menunjukan bahwa manajemen sumber daya manusia, iklim dan budaya organisasi para PT Nippon Indosari Corpindo, tergolong baik dan mampu meningkatkan kepuasan kerja pada karyawannya Kata kunci: Manajemen Sumber Daya Manusia, Budaya organisasi, Iklim Organisasi, Kepuasan Kerja I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Dalam era persaingan dan kompetensi yang semakin ketat saat ini, sumber daya manusia menjadi faktor utama dalam pencapian keunggulan bersaing Dengan sumber daya manusia yang melimpah seperti sekarang ini, organisasi harus bisa berpikir bagaimana bisa memanfaatkanya secara optimal Menurut Sunyoto (2012) manajemen sumber daya manusia pada umumnya bertujuan untuk meningkatan kinerja karyawan dan penciptaan hubungan yang harmonis antar karyawan serta kerja sama antar karyawan yang efektif dan efisien sehingga diharapkan akan meningkatkan kepuasan kerja karyawan Kepuasan kerja merupakan suatu cara pandang seseorang baik yang bersifat positif maupun bersifat negatif tentang pekerjaannya (Siagian, 2012) Karyawan yang mendapatkan kepuasaan kerja akan melaksanakan pekerjaan dengan lebih baik, sedangkan karyawan yang tidak memperoleh kepuasan kerja tidak akan pernah mencapai kematangan psikologi yang akan menyebabkan frustasi Karyawan seperti ini akan sering melamun, semangat kerja yang rendah, cepat bosan dan lelah, emosi tidak stabil, sering absen dan melakukan kesibukan yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan yang harus dilakukan (Hasibuan, 2012) Krisnaldy, Delimah & Senen (2019) mengungkapkan bahwa kepuasan kerja karyawan dipengaruhi oleh iklim dan budaya organisasi Budaya organisasi menjadi sebuah tuntunan bagi setiap elemen organisasi suatu perusahaan untuk membentuk sikap dan perilaku yang sesuai dengan visi-misi dan nilai-nilai perusahaan yang pada akhirnya menghasilkan sumber daya yang disiplin, mempunyai integritas yang tinggi, bekerja dengan penuh tanggung jawab, dan berkualitas secara intelektual maupun softskill yang dimiliki Iklim organisasi merupakan suatu kekuatan sosial yang tidak tampak, yang dapat menggerakkan orang-orang dalam suatu organisasi untuk melakukan aktivitas kerja sehingga mampu menyesuaikan diri dengan tantangan yang sedang berjalan dan yang akan datang (Manik & Megawawi, 2019) Iklim organisasi memiliki peranan penting dalam mengelola suatu organisasi karena merupakan persepsi yang sama dan utuh tentang makna hakiki kehidupan bersama dalam organisasi Budaya dan iklim organisasi pada PT.Nippon Indosari Corpindo, Tbk tergolong cukup rumit, hal ini disebabkan karena padatnya pekerjaan demi percepatan pembuat produk agar produk masih dalam keadaan baik ketika sampai pada tangan konsumen mengingat produk yang tidak tahan lama, selain itu budaya prganisasi pada Perseroan yang menuntut para karyawan supaya bekerja dengan hati menjadi tantangan bagi Perseroan untuk menciptakan kepuasan kerja para karyawannya agar para karyawan bisa bekerja dengan hati Berdasarkan uraian latar belakang di atas, penelitia tertarik untuk mengetahui bagaimana kepuasan kerja pada PT Nippon Indosari Corpindo, Tbk berdasarkan pengaruh manajemen sumber daya manusia, budaya dan iklim pada perseroan I.2 Perumusan Masalah Bagaimana pengaruh manajemen sumber daya manusia, budaya dan iklim organisasi terhadap kepuasan kerja pada PT Nippon Indosari Corpindo, Tbk? I.3 Tujuan Penelitian Untuk mengetahui pengaruh manajemen sumber daya manusia, budaya dan iklim organisasi terhadap kepuasan kerja pada PT Nippon Indosari Corpindo, Tbk I.4 Manfaat Penelitian Selain memberikan jawaban terhadap pertanyaan, keseluruhan penelitian ini diharapkan dapat dapat memberikan gambaran dan rekomendasi bagi PT Nippon Indosari Corpindo, Tbk khususnya kepada manager dan melakukan strategi yang tepat untuk meningkatkan kepuasan kerja dengan menggunakan variabel manajemen sumber daya manusia, budaya dan iklim organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan II TINJAUAN PUSTAKA II.1 Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen sumber daya manusia merupakan pendekatan terhadap manajemen manusia Pendekatan terhadap manajemen manusia tersebut didasarkan pada nilai manusia dalam hubungannya dengan organisasi Manusia merupakan sumber daya yang penting dalam suatu organisasi, di samping itu efektivitas organisasi sangat ditentukan oleh manajemen manusia (Rosidah, 2009) Manajemen sumber daya manusia juga dikatakan sebagai suatu proses kegiatan perencanaan, perekrutan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan dan penggunaan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan organisasi dengan efektif (Syafri & Alwi, 2014) II.2 Budaya Organisasi Menurut Wirawan (2007) Budaya organisasi merupakan suatu norma, nilai-nilai, asumsi, kepercayaan, filsafat, kebiasaan organisasi, dan sebaginya yang dikembangkan dalam waktu yang lama oleh pendiri, pemimpin, dan anggota organisasi yang disosialisasikan dan diajarkan kepada anggota baru serta diterapkan dalan aktivitas organisasi sehingga memengaruhi pola pikir, sikap, dan perilaku anggota organisasi dalam memproduksi produk, melayani para konsumen, dan mencapai tujuan organisasi Selain itu Wirawan (2007) mengungkapkan bahwa karakteristik budaya organisasi adalah a Nilai-nilai Nilai-nilai adalah cara anggota organisasi mengevaluasi atau mengakses sifatsifat tertentu, kualitas, aktivitas atau perilaku sebagai baik atau buruk, produktif, atau pemborosan b Kepercayaan Kepercayaan merefleksikan pemahaman anggota organisasi mengenai cara organisasi dan kemungkinan konse-kuensi tindakan yang mereka lakukan c Tradisi Tradisi adalah kejadian-kejadian penting yang berulang dalam suatu organisasi II.3 Iklim Organisasi Menurut Sunyoto (2012) yang dimaksud dengan iklim organisasi adalah serangkaian perasaan dan persepsi dari karyawan yang dapat berubah dari waktu ke waktu dan dari satu pekerja ke pekerja lain Iklim organisasi merupakan kualitas llingkungan internal organisasi yang secara relatif terus berlangsung, dialami oleh anggota organisasi, mempengaruhi perilaku mereka dan dapat dilukiskan dalam pengertian satu set karakteristik atau sifat organisasi (Ayudiarini, 2010) II.4 Kepuasan Kerja Pegawai Siagian (2012) mengungkapkan bahwa kepuasan kerja merupakan suatu cara pandang seseorang baik yang bersifat positif maupun bersifat negatif tentang pekerjaannya Perasaan positif ataupun negatif yang terjaadi pada karyawan ini disebabkan oleh beberapa faktor yakni manajemen sumber daya manusia, budaya dan iklim organisasi III METODE PENELITIAN III.1 Teknik Pengumpulan Data Data dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan metode studi pustaka Dalam metode tersebut, data bersumber dari literatur yang terdapat pada sumber berupa buku, jurnal, dan artikel-artikel terkait baik cetak, elektronik, maupun online Studi kepustakaan merupakan kajian teoritis, referensi serta literatur ilmiah lainnya yang berkaitan dengan budaya, nilai dan norma yang berkembang pada situasi sosial yang diteliti (Sugiyono,2012) Meskipun merupakan sebuah penelitian, penelitian dengan studi literatur tidak harus turun ke lapangan dan bertemu dengan responden Data-data yang dibutuhkan dalam penelitian dapat diperoleh dari sumber pustaka atau dokumen Menurut (Zed, 2014), pada riset pustaka (library research), penelusuran pustaka tidak hanya untuk langkah awal menyiapkan kerangka penelitian (research design) akan tetapi sekaligus memanfaatkan sumber-sumber perpustakaan untuk memperoleh data penelitian III.2 Latar Belakang Perusahaan PT Nippon Indosari Corpindo Tbk merupakan salah satu perusahaan roti dengan merek dagang Sari Roti terbesar di Indonesia Perusahaan ini berdiri pada tahun 1995 sebagai sebuah perusahaan penanaman modal asing dengan nama PT Nippon Indosari Corporation Perkembangan perusahaan ini semakin meningkat dengan semakin meningkatnya permintaan konsumen Sehingga perseroan mulai meningkatkan kapasitas produk dengan menambahkan dua lini produksi, yakni roti tawar dan roti manis sejak tahun 2001 Bisnis roti yang dijalani perusahaan ini semakin berkembang, dengan ini perusahaan semakin giat melakukan pembangunan pabrik baru di beberapa tempat, seperti pembangunan tiga pabrik sekaligus di Semarang (Jawa Tengah), Medan (Sumatera Utara), dan Cikarang (Jawa Barat) pada tahun 2011 serta pembangunan dua pabrik di Palembang (Sumatera Selatan) dan Makassar PT Nippon Indosari Corpindo Tbk memiliki visi-misi dan nilai-nilai organisasi sebagai berikut: a Visi Senantiasa tumbuh dan mempertahankan posisi sebagai perusahaan roti terbesar di Indonesia melalui penetrasi pasar yang lebih luas dan dalam dengan menggunakan jaringan distribusi yang luas untuk menjangkau konsumen di seluruh Indonesia b Misi Memproduksi dan mendistribusikan beragam produk yang halal, berkualitas tinggi, higienis dan terjangkau bagi seluruh Konsumen Indonesia c Nilai-nilai Perusahaan Untuk mencapai visi dan misinya, Perseroan telah merumuskan nilai-nilai inti yang menjadi pedoman saat menerapkan setiap aktivitas yang dilakukan di dalam dan di luar Perseroan a) Result Perseroan bergerak cepat (Run) untuk memberikan kinerja terbaik (Performance) dan hasil yang optimal (Result) dengan tetap mengedepankan kepuasan Pelanggan b) Organization Perseroan memiliki nilai (Values) dan budaya (Culture) untuk bekerja dengan hati (Passion) dan mempunyai semangat tinggi untuk senantiasa memberikan yang terbaik (Spirit of Excellence) c) Teamwork Kinerja dan pencapaian kami sebagai satu keluarga besar merupakan hasil kerja sama (Cooperation) dan koordinasi (Coordination) yang unggul dari semua bagian perusahaan d) Implementation Perseroan memastikan setiap strategi dapat terlaksana dengan baik (Follow through to completion) melalui eksekusi yang sempurna (Execution) VI PEMBAHASAN Per 31 Desember 2018, jumlah Karyawan Perseroan dan Entitas Anak pada PT Nippon Indosari Corpindo, Tbk mencapai 5.592 orang dan mengalami peningkatan 6,41% dibandingkan jumlah Karyawan per 31 Desember 2017 yang sebanyak 5.255 orang Peningkatan jumlah karyawan di tahun 2018, seiring dengan telah beroperasinya pabrik di Filipina yang dioperasikan oleh anak usaha Perseroan yakni Sarimonde Foods Corporation, serta atas akuisisi Perseroan terhadap PT Prima Top Boga di tahun 2018 Perseroan meyakini bahwa pengelolaan sumber daya manusia yang terkoordinasi dengan baik dapat meningkatkan daya saing dan kinerja Perseroan Strategi manajemen sumber daya manusia Perseroan diimplementasikan dalam setiap fungsi HR antara lain pengembangan organisasi, pemenuhan SDM (rekrutmen & seleksi), pengembangan karyawan, manajemen kinerja, manajemen talenta, dan reward Hal ini sesuai dengan yang dikemukakan oleh Syafri & Alwi (2014) bahwa strategi manajemen sumber daya manusia meliputi kegiatan perencanaan, perekrutan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan dan penggunaan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan organisasi dengan efektif Kinerja karyawan dikelola melalui proses yang berkelanjutan dan responsif antara karyawan dengan manajer lini, di mana adanya proses coaching, mentoring, dan pemberian umpan balik antara karyawan dengan manajer lini, sehingga karyawan dapat mengetahui posisi mereka dalam hal kinerja dan pencapaian di sepanjang tahun Pengkajian pencapaian kinerja karyawan dilakukan pada tengah tahun (Mid Year) dan kemudian pada akhir tahun akan dilakukan penilaian, dikalibrasi dan diberi peringkat Peringkat masing-masing karyawan kemudian dimasukkan ke dalam proses peninjauan talenta, di mana komite akan menentukan kesiapan karyawan dalam kenaikan jabatan Hubungan yang harmonis antara Perseroan dengan para karyawan, cukup membuahkan hasil, dengan tidak terdapatnya pengaduan masalah yang cukup besar, terkait ketenagakerjaan dan K3 di sepanjang tahun 2018 Hal ini menunjukan kualitas iklim dalam organisasi di Perseroan tergolong baik Agar para karyawan bisa bekerja dengan hati sesuai dengan nilai-nilai organisasi, Perseroan membuat program dan kegiatan terkait ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja sebagai berikut: a Kesehatan dan keselamatan karyawan Sebagai satu keluarga besar, Perseroan senantiasa memperhatikan kesehatan dan keselamatan karyawan selama menjalankan aktivitas kerja sehari-hari Perseroan pun melengkapi setiap pabrik dengan ruang pelayanan kesehatan dan tenaga paramedis yang profesional b Fasilitas kantin gratis Perseroan memiliki fasilitas kantin yang menyediakan beragam makanan yang dapat dikonsumsi oleh karyawan tanpa dipungut biaya Makanan-makanan tersebut disediakan oleh pihak ketiga melalui proses penilaian yang ketat mengenai tingkat kehigienisan dan kehalalan c Sarana keselamatan kerja dan pengelolaan K3 Untuk memastikan keamanan lingkungan kerja, Perseroan melengkapi area kerja dengan satuan pengamanan yang siap melindungi karyawan selama berada di area kerja Perseroan Selain itu, untuk area kerja, juga dilengkapi dengan fire detector, alat pemadam api ringan (APAR), hydrant, jalur evakuasi, tim evakuasi dan ahli K3 d Fasilitas dan jaminan kesehatan bagi karyawan Karyawan Perseroan dilengkapi dengan program jaminan sosial yang terdiri dari jaminan pemeliharaan kesehatan, jaminan hari tua, jaminan pensiun, jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian e Kesetaraan gender Dalam melakukan aktivitas kerja, seluruh karyawan memiliki kesempatan yang sama dalam berkarir tanpa membedakan gender, suku, agama maupun ras Perseroan pun menerapkan sistem penilaian karyawan yang dilakukan berdasarkan prestasi yang telah dicapai oleh masing-masing karyawan f Hubungan industrial Perseroan membangun hubungan industrial dengan karyawan, melalui jaminan keberadaan Federasi Serikat Pekerja Sukses PT Nippon Indosari Corpindo Tbk sebagai bagian dari hak berserikat karyawan Jika Perseroan atau karyawan merasa perlu untuk menyampaikan keluh kesah, telah diatur tata cara penyampaiannya yang tercantum dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) PT Nippon Indosari Corpindo Tbk dengan serikat pekerja Perseroan program dan kegiatan terkait ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja pada Perseroan ini tergolong sangat baik karena benar-benar memperhatikan karyawannya V PENUTUP V.1 Kesimpulan Dari penjelasan diatas dapat diketahui bahwa manajemen sumber daya manusia yang dilakukan oleh PT Nipon Indosari Corpindo, Tbk tergolong baik karena Perseroan telah melakukan pengembangan organisasi, pemenuhan SDM (rekrutmen & seleksi), pengembangan karyawan, manajemen kinerja, manajemen talenta, dan reward kepada karyawan Selain itu, karyawan yang mengalami peningkatan kinerja akan mendapatkan kenaikan jabatan Hal ini tentu saja memberikan kepuasan kerja bagi setiap karyawannya sekaligus memberikan motivasi kepada karyawan lain Hubungan yang harmonis antara Perseroan dengan para karyawan, cukup membuahkan hasil, dengan tidak terdapatnya pengaduan masalah yang cukup besar, terkait ketenagakerjaan dan K3 di sepanjang tahun 2018 Hal ini menunjukan kualitas iklim dalam organisasi di Perseroan tergolong baik Selain itu, program dan kegiatan terkait ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja pada Perseroan ini tergolong sangat baik karena benar-benar memperhatikan karyawannyadalam mewujudkan nilainilai dalam orgaisasi Iklim dan Budaya organisasi yang tergolong baik ini dapat dipastikan menimbulkan persepsi positif karyawan terhadap pekerjaannya meskipun tergolong cukup rumit V.2 Saran Berdasarkan analisa data dan pembahasan pada bab sebelumnya maka saran yang dapat disampaikan adalah: Dalam rangka lebih meningkatkan kepuasan kerja, pihak PT Nippon Indosari Corpindo, TBK diharapkan tetap melakukan manajemen sumber daya manusia seperti saat ini, namun akan lebih baik jika setiap karyawan diberikan reward ketika penilaian kinerja dan bukan hanya karyawan yang mendapatkan peringkat terbaik saja yang diberikan reward Pada faktor iklim dan budaya, Perseroan diharapkan tetap menerapkan strategi seperti sekarang ini dan Perseroan juga diharapkan membuat suatu kegiatan dalam orgaisasi seperti kegiatan pertandingan antar divisi dalam organisasi tersebut minimal setahun sekali supaya hubungan interaksi dan komunikasi yang harmonis antar karyawan akan jauh lebih baik DAFTAR PUSTAKA Ayudiarini, N (2010) Pengaruh ilmim organisasi dan pengembangan karir terhadap kepuasan kerja Jurnal Gunadarma Hasibuan, M (2012) Manajemen Sumber Daya Manusia Jakarta: Bumi Aksara Krisnaldy, & Pasaribu, D & (2019) Pengaruh budaya orgaisasi, lingkungan kerja, dan iklimorganisasi terhadap motivasi pegawai serta dampaknya terhadap kepuasan kerja (studi kasus PT Bluebird Pool Tanah Kusir, Jakarta Selatan) Jurnal Ilmiah Semarak, Manik, S & (2019) Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Semangat Kerja Pegawai Pada Dinas Kesehatan Kabupaten Pelalawan Jurnal Niara, 118-124 Rosidah, A T (2009) Manajemen Sumber Daya Manusia Yogyakarta: Graha Ilmu Siagian, P (2012) Manajemen Sumber Daya Manusia Bandung: Bumi Aksara Sugiyono (2012) Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Bandung: Alfabeta Sunyonto, D (2012) Sumber Daya Manusia (Praktik Penelitian) Yogyakarta: Publishing Service Syafri, W & (2014) Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Organisasi Publik Jatinangor: IPDN PRESS Wirawan (2007) Budaya dan Iklim Organisasi, Teori Aplikasi dan Penelitian Jakarta: Salemba Empat Zed, M (2014) Metode Penelitian Kepustakaan Jakarta: Yayasan Obor Indonesia ... Indosari Corpindo, Tbk berdasarkan pengaruh manajemen sumber daya manusia, budaya dan iklim pada perseroan I.2 Perumusan Masalah Bagaimana pengaruh manajemen sumber daya manusia, budaya dan iklim... menggunakan variabel manajemen sumber daya manusia, budaya dan iklim organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan II TINJAUAN PUSTAKA II.1 Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen sumber daya manusia merupakan... (2009) Manajemen Sumber Daya Manusia Yogyakarta: Graha Ilmu Siagian, P (2012) Manajemen Sumber Daya Manusia Bandung: Bumi Aksara Sugiyono (2012) Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Bandung: